Home / Historia

Jumat, 18 Oktober 2024 - 20:04 WIB

30 Ribu Orang Bakal Ikuti Jepin Massal Pontianak

Jepin Massal sebelumnya di Hari Ulang Tahun Pontianak ke 252 di Taman Alun Kapuas.

Jepin Massal sebelumnya di Hari Ulang Tahun Pontianak ke 252 di Taman Alun Kapuas.

Pontianak. Sebanyak 30 ribu orang lebih bakal tumpah ruah di Jalan Ahmad Yani Pontianak untuk mengikuti Jepin Massal memperingati HUT ke 253 Kota Pontianak, Minggu (20/10/2024).

Jepin Massal ini akan tercatat dalam rekor nasional, bahkan internasional karena memiliki keunikan dari banyaknya peserta, ditambah penggunaan pakaian adat daerah.

Peserta Jepin Massal terdiri dari seluruh masyarakat dari berbagai kalangan mulai pelajar SD hingga SMA, warga, para karyawan, pegawai dan Aparatur Sipil Negara. Semua peserta memakai baju adat khas Melayu dan diperbolehkan memakai pakaian adat lainnya.

Waktu pelaksanaan dimulai pukul 07.00 WIB dan seluruh peserta diminta untuk berada di lokasi kegiatan masing-masing pada pukul 06.15 WIB.

Lokasi kegiatan mengambil satu lajur rute jalan raya sepanjang Jalan Ahmad Yani mulai dari simpang empat Polda Kalbar hingga Jalan KH Wahid Hasyim, depan Masjid Agung Al Falah. Sedangkan lajur Jalan Ahmad Yani lainnya masih dapat digunakan untuk akses kendaraan.

Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian menjelaskan, Jepin Massal tersebut akan menjadi sejarah pertama. Hal ini untuk menggaungkan kemeriahan Hari Jadi Pontianak sebagai bentuk menumbuhkan rasa memiliki dan kecintaan kepada Kota Pontianak.

Baca juga:  10 Keunikan Estonia, Semua Serba Online

“Kita harus menyambut kebahagiaan hari jadi daerah. Kalau tahun-tahun sebelumnya digelar di Jalan Rahadi Usman,” kata Ani Sofian, Rabu (11/9/2024).

Pelaksanaan Jepin Massal bertepatan dengan tiga hari sebelum acara puncak peringatan HUT Pontianak ke 253 yang jatuh pada tanggal 23 Oktober 2024. Even ini dipastikan menyedot perhatian masyarakat dari dalam kota, luar kota, bahkan luar negeri dan diharapkan mendatangkan multiflier effect bagi perekonomian.

Lokasi Parkir

Mendekati pelaksanaan kegiatan, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pontianak Y Trisna Ibrahim telah menyiapkan 51 lokasi parkir bagi para peserta Jepin Massal. Lokasi parkir terbagi dua, yaitu arah masuk kota dan arah keluar kota.

Sebanyak 24 lokasi parkir disiapkan dari arah masuk kota dengan lokasi antara lain Bank BRI, PLN, Masjid Raya Mujahidin, Area GOR Pangsuma, SMP 11, LKIA, SD Muhammadiyah 2, Kawasan Kantor Dinas Kesehatan dan PUPR, Museum Kalbar, Taman Budaya, Ayani Megamal, Politeknik Negeri Pontianak, Fakultas Teknik Untan, dan SD Al-Azhar.

Baca juga:  Warga Banten Ajak Pererat Silaturahmi

Selain itu, Universitas Muhammadiyah, Kantor Gubernur Kalbar, Ruko Jojo Juice dan Klinik Kecantikan, Kantor Dinas PUPR Kalbar, Kantor KLHK dan BKSDA, Gedung DPRD Kalbar, Kantor BPKP Kalbar, Kantor Dinas Transmigrasi Kalbar, Kantor PTUN hingga Kawasan Sekolah Gembala Baik.

Untuk dari arah keluar kota disiapkan 25 lokasi parkir mulai dari Gedung Bank BCA, Ruko Bank Permata, Halaman Ruko Prodia, Gedung Marta Tilaar, Toko Optik Melawai, Ayani, Ruko Bank BSI, Ruko Neo Bank, Gedung Deco Mart, Pondok Ale-Ale, Kantor TVRI Kalbar, Gedung BPJN Kalbar (Gedung Kartini), Ruko Bank Mandiri dan Indosat.

Titik parkir lainnya, Auditorium Untan, Taman Digulis, Kantor Pengadilan, Ruko Bank BTN Syariah, BPJS Ketenagakerjaan, Rumah Makan Ayam Remaja, Ruko PT Pegadaian, Warung Bakso Legenda, Kantor BPK RI, Gedung Zamrud, RM Sederhana, Putri Raya, hingga Gallery Bangunan.(ind)

Update Berita, ikuti Google News

Share :

Baca Juga

Paguyuban Masyarakat Banten

Historia

Halal Bihalal Warga Banten Segera Digelar
Makkah Almukarromah

Historia

Iduladha 2022 Tunggu Hasil Hilal 86 Lokasi
pontianak-times.co.id

Historia

Konflik Gapura Kembar Kota Singkawang
Adrianus Asia Sidot

Historia

Adrianus Ajak Lestarikan Sampan Bedar
pontianak-times.co.id

Historia

SMSI Raih MURI, Anggota Terbanyak di Dunia
Pelantikan DAD Sajingan Besar Kabupaten Sambas

Historia

Bupati Sambas Hadir Pelantikan DAD Sajingan Besar
pontianak-times.co.id

Historia

3 Kandidat Ketua PWNU Kalbar Minta Restu
Masjid Bir Ali

Historia

Panitia Haji Keluarkan Imbauan dan Larangan
error: Content is protected !!