Sambas. Satono-Hero dipastikan menjadi pasangan tangguh di Pilkada Sambas 2024. Posisi Satono sebagai petahana semakin menguat setelah menentukan pasangannya.
Kepastian berpasangan ini disampaikan Satono, setelah melihat berbagai pertimbangan dan komunikasi politik yang diperkuat oleh hasil survey elektoral.
“Saya berpasangan dengan Bang Haji Heroaldi sebagai bakal calon Wakil Bupati Pilkada Sambas 2024,” kata H Satono, Selasa (11/6/2024).
Satono maupun Hero merupakan dua tokoh yang memiliki basis massa pemilih militan. Tim dan pihak terkait lainnya akhirnya menetapkan jargon pasangan ‘Saroan’ untuk pasangan ini yang menjadi singkatan dari Satono Hero Sambas Berkemajuan.
Saroan ini secara harfiah berarti memanggil atau mengundang orang untuk makan dalam sebuah perjamuan tradisional Melayu Sambas atau saprahan. Jargon ini juga menguatkan program Sambas Berkemajuan Periode 2021-2026.
Dengan masuknya Hero sebagai calon pendamping Satono, berarti Bupati Sambas petahana ini telah matang memutuskan tidak lagi berpasangan dengan Wakil Bupati petahana, Fahrur Rofi.
Seperti diketahui, pasangan Satono-Rofi pada Pilkada Sambas 2020 mengalahkan pasangan petahana kala itu yakni Atbah – Hairiah. Satono – Rofi berhasil mendapatkan suara sebanyak 85.830 atau 30,61% dari total pemilih sebanyak 286.918.
Persaingan ketat saat itu dilalui Satono – Rofi yang mengungguli 3 pasangan kandidat lainnya yakni Heroaldi Djuhardi Alwi – Rubaeti Erlita (25,94%), Atbah – Hairiah (23,71%), dan Helman Fachri – Darso (19,74%).
Hero, pemilik sapaan Heroaldi yang berpasangan dengan Rubaeti memang selisih hanya 5% saja ketika pertarungan di Pilkada 2020. Sangat wajar, jika pada Pilkada 2024 yang bakal digelar 27 November 2024 nanti, Satono mengambilnya sebagai calon pendampingnya.
Dari kubu calon penantang, Rofi, hingga saat ini masih belum menentukan calon pasangannya lantaran masih mengurus bakal Parpol pengusungnya. Seperti bakal calon lainnya, memang belum ada yang melakukan deklarasi berdasarkan Parpol pengusung.
Namun, Satono dan Hero hampir dapat dipastikan menggunakan perahu politik Partai Gerindra (8 kursi) dan PKB (4) kursi. Berarti sudah melampaui syarat dukungan minimal 9 kursi untuk pengusungan satu pasangan. Parpol selain Gerindra dan PKB masih memungkinkan untuk berkoalisi.
Pasangan lainnya adalah dari calon independen Misni Safari – Maryadi. Keduanya telah mendaftar ke KPUD Sambas dan segera memasuki verifikasi faktual nantinya.
Penulis: R. Rido Ibnu Syahrie I Update Berita, ikuti Google News