Jakarta. Sumitomo Corporation dan PT Kayan Hydro Energy (KHE) menandatangani kesepakatan kerjasama pembangunan Pembangkit Listirik Tenaga Air (PLTA) Kayan Cascade, Kamis (6/10/2022) di Hotel Fairmont Jakarta.
Hadir dalam penandatanganan kesepakatan itu antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto, Kepala KSP Jendral TNI (Purn) Moeldoko, dan Dubes Jepang untuk Indonesia Mr Kanasugi Kenji.
Dari pihak Sumitomo hadir antara lain Satoshi Matsui Head of Infrastructure Business Asia and Oceania, Kenichi Ishikawa Direktur Sumitomo Indonesia, dan Eko Permanahadi Chief Representative Sumitomo Corporation Jakarta Project Coordination Office.
Sedangkan dari pihak PT KHE dihadiri Direktur Utama Andrew Sebastian Suryali dan Direktur Operasional Khaeroni. Turut hadir anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalimantan Utara Deddy Sitorus dan jurnalis nasional maupun internasional.
PLTA Kayan Cascade terletak di Provinsi Kalimantan Utara, tepatnya di Kecamatan Peso, Kabupaten Bulungan. Kapasitasnya sekitar 9 ribu Megawatt dan bakal menjadi PLTA terbesar di Indonesia.
“Pemerintah Indonesia menargetkan 23 persen dari keseluruhan energi yang berasal dari energi renewable di tahun 2026. Oleh karena itu kerja sama ini diharapkan bisa meningkatkan percepatan dari pekerjaan Kayan Energi.,” ucap Airlangga dalam acara tersebut.
Airlangga berharap pada tahun 2023 sudah kelihatan pekerjaan fisik PLTA Kayan Cascade seiring komitmen pemerintah dalam menerapkan penggunaan energi baru terbarukan (EBT).
Airlangga juga mengatakan, Presiden Joko Widodo telah memprioritaskan pengembangan transisi energi, dalam hal ini pengembangan energi yang di Kalimantan. Nantinya PLTA Kayan Cascade jika sudah beroperasi akan menjadi bagian komitmen Indonesia dalam net zero emission (NZE) di tahun 2060.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI Purn Moeldoko menegaskan pembangunan PLTA Kayan Cascade merupakan komitmen bangsa Indonesia terhadap green energy. Proyek ini merupakan proyek monumental bagi Indonesia untuk menunjukkan pada dunia bahwa Indonesia memiliki semangat kuat dalam transformasi energi.(*/pro)