Home / Edukasi

Selasa, 3 Oktober 2023 - 13:55 WIB

Serdik Sespimmen Polri Belajar Toleransi ke Singkawang

Peserta Didik Sespimmen  Dikreg ke-63 Pokjar II  Lemdiklat berkunjung ke Sekretariat FKUB Kota Singkawang

Peserta Didik Sespimmen Dikreg ke-63 Pokjar II Lemdiklat berkunjung ke Sekretariat FKUB Kota Singkawang

Singkawang. Tiga Peserta didik (Serdik) Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) Lemdiklat Polri, Dikreg ke-63 Pokjar II belajar toleransi dan kerukunan ke Kota Singkawang.

Ketiga orang Serdik itu adalah Gede Prasetia Adi Sasmita SIK, Keris Aji Wibisono SH SIK dan Serdik Ade Candra SIK MSi. Mereka berkunjung ke kantor Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Singkawang.

“Kunjungan itu menjadi pintu masuk berdiskusi, berdialog dan berbagi informasi tentang langkah-langkah toleransi yang selama ini dijalankan FKUB Kota Singkawang,” kata Baharudin, Ketua FKUB Kota Singkawang, Senin (2/10/2023).

Banyak hal yang dibahas dalam kunjungan tersebut, seperti tugas-tugas FKUB Singkawang, dan pengalaman Baharudin selama 15 tahun mengetuai FKUB. Tak luput juga soal kiat-kiat menjaga kerukunan umat beragama, hingga usaha-usaha untuk membawa Kota Singkawang meraih predikat kota paling toleran se-Indonesia.

Baca juga:  Sutarmidji Jadi Motivator Siswa SMA/SMK

“Kami sangat senang dan berterimakasih atas kunjungan ini. Kita bisa berdiskusi dan bertukar informasi tentang toleransi dan tugas-tugas FKUB,” ucap Baharudin.

Seperti diketahui, Kota Singkawang berhasil meraih predikat Kota Tertoleran se-Indonesa sebanyak 3 kali berdasarkan penilaian SETARA Institute.

Menurut penuturan Baharudin, ada sejumlah strategi yang dilakukan stakeholder terkait, termasuk FKUB dalam merawat toleransi di Kota Singkawang. Beberapa diantaranya yakni, membangun mindset toleran di kalangan masyarakat, menjalin komunikasi yang baik dengan tokoh-tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat, serta secara tepat dan cepat menangani isu-isu terkait intoleransi.

Baca juga:  Singkawang Lumpuh Total Dihajar Banjir

“Berbagai kunjungan dan ajakan diskusi, termasuk kunjungan peserta Sespim ini juga memberi semangat bagi kami untuk merawat toleransi di Kota Singkawang ini,” terang Baharudin.

Baharudin berharap, penerimaan Award Kota Paling Toleransi se-Indonesia yang diterima Singkawang dapat lebih diviralkan dan menjadi suatu ajang bergengsi di Indonesia, ditengah maraknya tindakan dan pemberitaan terkait intoleransi.

“Harapnnya agar kota yang menerima penghargaan tersebut memiliki nilai jual yang tinggi dan menjadi percontohan di kota-kota lain,” kata Baharudin.

Penulis: Jainudin I Update Berita, ikuti Google News

Share :

Baca Juga

Brigjen Iroth

Edukasi

Pusat Sandi TNI AD Ajak Tangkal Siber Jahat
Tes Kesamaptaan Poltekip dan Poltekim

Edukasi

6 Peserta Tes Samapta Poltekip/Poltekim
Tionghoa Bagi Takjil

Edukasi

Tionghoa Sungai Pinyuh Bagi 1000 Takjil
pontianak-times.co.id

Edukasi

Terawan Menebar Kebaikan Metode Cuci Otak
Silatwil Ulama Kalbar

Edukasi

Ulama Kalbar Usung Santri Pimpin NU Kalbar
Ustaz Abdul Somad

Edukasi

Ribuan Warga Ikut Ceramah UAS di Segedong
ilustrasi pontianak-times.co.id

Edukasi

Kritik-kritik Para Ilmuwan Manja
Lokakarya virtual isntitute kajian kebangsaan

Edukasi

Cegah Degradasi Kebangsaan di Pemilu 2024
error: Content is protected !!