Singkawang. Banjir dahsyat yang melanda Kota Singkawang telah melumpuhkan aktivitas masyarakat. Sarana vital seperti Rumah Sakit dan Lembaga Pemasyarakatan terkena imbas, Sabtu (27/8/2022).
Pantauan pontianak times hingga malam pukul 18.45 WIB, air semakin meninggi. Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Azis Jalan Dr Soetomo yang awalnya hanya tergenang di pelataran, sudah mulai masuk ke bangsal-bangsal dan ruang perawatan.
RSUD Abdul Azis yang masuk wilayah Kelurahan Pasiran Kecamatan Singkawang Barat merupakan daerah yang termasuk dataran tinggi. Logikanya, jika wilayah ini sudah banjir maka banjir di titik lain akan lebih parah.
Di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Singkawang yang terletak di Jakan Raya Sedau Kecamatan Singkawang Selatan, air mulai merangsek masuk setinggi mata kaki orang dewasa. Para narapaidana dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) terpaksa bertahan. “Aman dan tetap terkendali,” ujar Zulzaeni Mansyur, Kepala Sub Bagian Humas, Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi Kanwil Kemenkumham Kalbar.
Selain sarana vital itu, jalan raya dan rumah-rumah penduduk di dalam kota juga banyak yang terkena banjir dengan ketinggian air bervariasi hingga sekitar 20 sentimeter. Rumah Dinas Wakil Walikota Singkawang di Jalan Gunung Poteng yang tidak pernah terkena banjir, kali ini air masuk ke dalam rumah. Rumah dinas itu dulunya menjadi rumah dinas walikota singkawang.
“Yang jelas belum pernah rumah dinas wako, sekarang rumah dinas wawako banjir seperti sekarang,” ujar Hasan Karman, mantan Walikota Singkawang singkat.(rn3)