Kapuas Hulu. Jasad Kulin (23), korban yang terseret air Sungai Batang Lauk telah ditemukan meninggal dunia, warga Dusun Lauk Kiri Desa Nanga Lauk Kecamatan Embaloh Hilir ditemukan meninggal, Sabtu (20/8/2022).
Jasad perempuan ini ditemukan setelah Tim Search and Rescue (SAR) melakukan pencarian selama tiga hari. Pencarian itu melibatkan sejumlah pihak antara lain dari rescuer pos SAR Sintang, aparat Polsek Embaloh Hilir, Koramil Embaloh Hilir, petugas Puskesmas Embaloh Hilir, keluarga korban dan warga setempat.
Kepala Kantor SAR Pontianak Yopi Haryadi mengatakan evakuasi korban berlangsung lancar. “Kondisi korban meninggal dunia. Jenazah telah dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga,” ujar Yopi.
Menurut Yopi, pencarian korban telah dilakukan selama tiga hari oleh tim SAR gabungan sebelum akhirnya ditemukan meninggal dunia 150 meter dari lokasi korban tenggelam.
Yopi menjelaskan kronologi peristiwa tenggelamnya Kulin yang pada mulanya korban mandi di Sungai Batang Lauk. “Pada 18 Agustus 2022 pukul 10.00 WIB korban sedang mandi di Sungai Batang Lauk bersama ayahnya,” kata Yopi.
Namun nahas, korban terseret arus sungai yang deras. Ayah korban sempat berupaya memberikan pertolongan dengan menggapai tangan korban. Namun usaha tersebut gagal dan korban tenggelam bersama derasnya arus sungai.(jyn/st)