Pontianak. Lembaga Sejahterakan Indonesia (Sejati) hadir di Kalimantan Barat untuk Indonesia. Filantropi ini bertekad ikut mensejahterakan masyarakat Indonesia tanpa membedakan suku agama dan ras.
“Visi kami menjadikan Sejati sebagai lembaga sosial kemanusian yang inovatif, kreatif serta berperan aktif dalam kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungannya sehingga tercipta kehidupan yang sejahtera,” ungkap Dwi Fajar Ramadhoni, Direktur Utama Yayasan Harapan Kita Sejahtera, Rabu (21/9/2022) usai syukuran sederhana di Jalan Putri Candramidi 29 Kota Pontianak.
Menurut Dwi, guna mewujudkan hal tersebut maka berbagai misi akan dilaksanakan seperti meningkatkan pengetahuan keterampilan dan wawasan masyarakat bidang pendidikan, sosial, kebudayaan, kesehatan, keagamaan dan perekonomian. Misi lainnya, mengorganisir dan mengelola segala potensi sosial masyarakat.
“Kita juga memberdayakan dan mengelola persoalan kemanusiaan secara terencana dan terkonsep. Tentunya kita akan berjuang menjadi wadah untuk memberikan pelayakan pendidikan, sosial, kebudayaan, kesehatan, keagamaan dan perekonomian secara layak yang berkeadilan,” jelas Dwi.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Operasional Sejati Mustardi menerangkan beberapa program yang dijalankan antara lain, SIRUP (Sisihkan rezekimu untuk penghafal Alquran), Jamu (Jariah Air Minum Umat), SGAI (Sejahterakan Gizi Anak Indonesia), Sedekah Jumat (berbagi makanan siap santap untuk umat), UMKM (Membangun Intreprenuer Sejati sebagai solusi bagi Umat) dan sedekah pendidikan.
“Kami terjun langsung di lapangan dan dunia digital. Kami siap menghimpun donasi para donatur, sedekah ataupun infak serta menyalurkannya kepada mereka yang berhak. Kami akan mendistribusikan dan mendayagunakannya demi mensejahterakan masyarakat Indonesaia. Terutama di Kalimantan Barat,” katanya.
Sementara itu Suhardi SP Ketua Yayasan Harapan Kita Sejahtera menerangkan, dengan berjalannya Sejati ini bisa memberikan kontribusi yang lebih luas lagi bagi masyarakat. Selama ini kita telah bergerak di bidang pendidikan, Kesehatan dan sosial kemasyarakatan.
“Kita ada PAUD, Posyandu Balita dan Lansia, SMK keperawatan. Karena itu kita perlu bantuan berbagai pihak. Sejati akan menambah power kita untuk terus semangat bergerak,” katanya.
Dalam operasionalnya, lembaga ini sudah resmi. Juga sudah mendapatkan rekomendasi dan izin dari Dinas Sosial serta tercatat sebagai UPZ di Baznas Kalimantan Barat.
Penulis: Khairul Rahman