Sambas. Penyampaian pengetahuan tentang seluk beluk Penyu kepada pelajar merupakan upaya pelestarian hewan langka yang dilindungi.
“Jika Penyu naik ke darat untuk bertelur, itu menandakan laut bersih dan sehat dari pencemaran. Selain itu, penyu dapat memberikan kekuatan pada vegetasi laut,” kata Muraizi Ketua Pokmaswas Kambau Borneo, Jumat (29/7/2022).
Ia menambahkan, edukasi penyu kepada pelajar atau generasi ke depan sangat penting, tujuannya agar mereka mengetahui pentingnya keberadaan penyu bagi ekosistem laut.
“Semakin banyak pihak yang terlibat melestarikan alam, tentunya keseimbangan alam akan semakin baik, dan terjaga dimasa yang akan datang,” jelasnya.
Sebagai bentuk pelestarian, Pokmaswas Kambau Borneo melalui Pokdarwis Tanjung Api membuka wisata edukasi penyu untuk umum. Pengunjung dapat mengetahui kebiasaan penyu sehingga semua pihak dapat menjaga ekosistem laut.
“Edukasi penyu ini penting karena tidak semua laut dan pantai menjadi lokasi pendaratan penyu bertelur, untuk di Kalimantan Barat, lokasi pendaratan penyu berada di Desa Sebubus, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas,” jelasnya.
Bagi pengunjung yang ingin melihat penyu dan mengetahui kebiasaannya, ia mengajak masyarakat masyarakat untuk berkunjung ke Pantai Tanjung Api, Desa Sebubus, Kecamatan Paloh. (edo)